17 Mei dalam Peringatan Hari Buku Nasional


Gambar oleh Pexels dari Pixabay

Pada bulan April lalu, tepatnya tanggal 23 April kita telah memperingati hari buku sedunia atau yang sering disebut dengan World Book Day. Nah, di bulan Mei ini, Indonesia juga memperingati hari buku dengan skala nasional atau yang disebut dengan Hari Buku Nasional. Hari buku nasional diperingati setiap 17 Mei. Dipilihnya tanggal 17 Mei sebagai Hari Buku Nasional bertepatan dengan tanggal momentum berdirinya Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yang berdiri pada 17 Mei 1980. Pada tahun 2002, Menteri Pendidikan Kabinet Gotong Royong yaitu Abdul Malik Fadjar mencanangkan adanya Hari Buku Nasional. Peringatan ini juga sebagai momentum untuk meningkatkan minat baca di Indonesia. Selain itu juga berkaitan dengan pentingnya budaya baca masyarakat di Indonesia. 
Dalam berbagai laporan atau hasil penelitian beberapa tahun terakhir menunjukkan terdapat beragam hasil yang menempatkan Indonesia dalam berbagai peringkat berkaitan dengan indeks literasi. Pertama,  studi yang dilakukan bertajuk  The World’s Most Literate Nations (WMLN) pada tahun (2016) menempatkan Indonesia di peringat 60 dari 61 negara dalam rangka menganalisis tren literate behavior and literacy. Kedua,  Global English Editing (2018) dalam infografis nya bertajuk World Reading Habits in 2018 yang berkaitan dengan kebiasaan membaca seseorang di seluruh dunia menempatkan indonesia di peringkat 16. Ketiga, Pusat Penelitian Kebijakan Pendidikan dan Kebudayaan Kemdikbud (2019) juga telah merilis indeks aktivitas literasi membaca nasional secara umum menunjukkan bahwa  hasil terhadap penghitungan Indeks Alibaca memiliki nilai rata-rata dalam kategori aktivitas literasi rendah, yaitu berada di angka 37,32. Terdapat empat dimensi yang digunakan untuk menyusun nilai tersebut, antara lain Dimensi Kecakapan sebesar 75,92, Dimensi Akses sebesar 23,09, Dimensi Alternatif sebesar 40,49; serta Dimensi Budaya sebesar 28,50.
Berdasarkan berbagai hasil laporan atau hasil penelitian diatas, momentum 17 Mei dalam Peringatan Hari Buku Nasional ini harus dimanfaatkan dalam berbagai cara untuk terus mendorong minat baca masyarakat di Indonesia diantaranya ialah memaksimalkan akses terhadap Informasi yang ada pada berbagai jenis perpustakaan di seluruh Indonesia sehingga masyarakat akan lebih mudah memperoleh bahan bacaan yang bermutu dan bermanfaat. Membuat berbagai program atau gerakan membaca (literasi) sejak dini secara masif, menggandeng berbagai pihak yang terlibat di bidang literasi untuk terus mendorong masyarakat memanfaatkan informasi untuk berbagai tujuan dan memberikan berbagai edukasi kepada masyarakat luas tentang pentingnya membaca. Tak lupa juga dengan adanya perkembangan teknologi informasi dan kemudahan akses informasi juga dimanfaatkan untuk mengakses berbagai bahan bacaan elektronik seperti (ebooks).
Hendi Prasetyo
Hendi Prasetyo

Adalah founder sekaligus penulis aktif pada Literaksipedia sejak 13 September 2019

No comments:

Post a Comment